Semarang | Rabu (31/5/2023) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) laksanakan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan Universitas Panca Sakti Tegal (UPS) Tegas, bertempat di ruang 805 Gedung Kuliah Bersama (GKB) II lantai 8. kegiatan di hadiri oleh Rektor (Prof. Dr. Masrukhi,M.Pd) beserta Wakil Rektor I (Dr. Budi Santosa, M.Si.med), Wakil Rektor II (Dr. Hardiwinoto, M.Si) beserta Jajaran dan Rektor UPS Tegal (Dr. Taufikqulloh, M.Hu,) beserta jajarannya. Penandatanganan kerjasama tersebut bertujuan untuk menjalin kedekatan yang semakin baik yang meliputi Tri Dharma Pendidikan.
Kerjasama tidak hanya dilakukan oleh Universitas saja melainkan juga melibatkan Fakuktas dan Program Studi yang ada di lingkungan Unimus dan UPS diantaranya Fakuktas Teknik, S1 Teknik Mesin, S1 Informatika, Fakultas Ekonoki, S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 Agribisnis, Fakultas MIPA S1 Matematika, Fakultas Keperawatan dan Kesehatab, S1 Teknologi Pangan, Fakiktas Bahasa dan Budaya Asing, S1 Pendidikan Bahasa Inggris dan Fakuktas Kedokteran, S1 Kedokteran.
Dalam sambutannya rektor menyambut baik kegiatan UPS untuk menjalin kerjasama dengan Unimus, selain itu rektor juga memaparkan profile Unimus, keunggulan yang dimiliki serta sarana prasarana yang ada juga beberapa proyek pembangunan yang sedang di laksanakan Unimus juga untuk menunjang pendidikan diantara pembangunan Gedung Kuliah Bersama (GKB) III yang dimana nantinya akan di peruntukkan untuk Fakultad Kesehatan Masyarakat dan Fakultas Kedoktetan Gigi, selain itu juga Pembangunan Gedung Rumah Sakit Pendidikan dengan harapan nantinya bisa memberikan pelayanan pendidikan bagi mahasiswa kedokteran Unimus juga untuk Masyarakat sekitar dab Kota Semarang.
sementara itu Rektor UPS dalam sambutannya juga menyampaian tentang capaian – capaian yang telah diperoleh pada beberapa tahun ini, dan menyampaikan pula seperti Unimus, UPS juga telah membuka bebebrapa Program Studi baru, sehingga melalui kerjasama ini harapannya dapan saling menguntung satu sama lain terutama pada bidang Pendidikan, pengabdian dan pebelitian, selain itu juga sesuai dengan peraturan mentri pendidikan yang sedang gencar di galakkan yakni tentang Medeka Belajar Kampus Merdeka.
